Hari/Tanggal : Kamis, 22 Mei 2025
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia dan Seni Musik
Alat Peraga : Video Pembelajaran
Metode Pembelajaran : Diskusi dan Tanya Jawab
Good morning my lovely students. How are you this morning?
Bahasa Indonesia
Elemen CP : Menyimak : Peserta didik mampu memahami ide pokok (gagasan) suatu pesan lisan, informasi dari media audio, teks aural (teks yang dibacakan dan/atau didengar), dan instruksi lisan yang berkaitan dengan tujuan berkomunikasi. Peserta didik mampu memahami dan memaknai teks narasi yang dibacakan atau dari media audio.
Tujuan Pembelajaran :
1. Peserta didik dapat memahami kalimat langsung dan tidak langsung.
2. Peserta didik dapat memahami konjungsi antar kalimat.
Alur Tujuan Pembelajaran :
1. Peserta didik menulisan contoh kalimat langsung dan tidak langsung pada kalimat.
2. Peserta didik melengkapi konjungsi antar kalimat menjadi kalimat yang tepat.
Materi Pembelajaran :
Elemen CP : Menyimak : Peserta didik mampu memahami ide pokok (gagasan) suatu pesan lisan, informasi dari media audio, teks aural (teks yang dibacakan dan/atau didengar), dan instruksi lisan yang berkaitan dengan tujuan berkomunikasi. Peserta didik mampu memahami dan memaknai teks narasi yang dibacakan atau dari media audio.
Tujuan Pembelajaran :
1. Peserta didik dapat memahami kalimat langsung dan tidak langsung.
2. Peserta didik dapat memahami konjungsi antar kalimat.
Alur Tujuan Pembelajaran :
1. Peserta didik menulisan contoh kalimat langsung dan tidak langsung pada kalimat.
2. Peserta didik melengkapi konjungsi antar kalimat menjadi kalimat yang tepat.
Materi Pembelajaran :
Pengertian Kalimat Langsung
Ciri-Ciri Kalimat Langsung
Dalam sebuah kalimat langsung ini memiliki ciri-ciri berupa:
- Pada kalimat langsung, biasanya kalimat akan ditandai dengan adanya tanda petik dua (“….”).
- Huruf pertama pada kalimat yang dipetik akan menggunakan huruf kapital.
- Kalimat petikan dan kalimat pengiring dipisah menggunakan tanda baca koma (,)
- Kalimat langsung yang berupa dialog berurutan, harus menggunakan tanda baca titik dua (:) di depan kalimat langsung.
- Pada bagian kutipan, umum terdapat adanya kalimat tanya, kalimat berita, maupun kalimat perintah.
Contoh Kalimat Langsung
- “Aku akan menonton konser hari ini”, kata Sabda.
- “Jangan bergerak!” gertak polisi kepada pencuri itu.
- Luna mengatakan, “Farel akan membersihkan jendela rumah besok lusa.”
- “Siapa yang belum membawa penugasan kelompok hari ini?”, tanya Bu Guru sebelum memulai pelajaran matematika.
- “Ida, kamu dipanggil Bu Heni”, kata Clara, “disuruh menemui Beliau di kantor guru.”
Kalimat Tidak Langsung
Kalimat tidak langsung merupakan ubahan dari kalimat langsung, yakni yang tidak langsung diucapkan oleh seorang pembicara. Definisi dari kalimat tidak langsung ini juga diutarakan oleh Asul Wiyanto (2019), bahwa kalimat tidak langsung adalah kalimat yang menyampaikan isi atau maksud atas perkataan orang ketiga. Jadi, dalam kalimat tidak langsung ini, tidak menirukan secara langsung seperti apa adanya.
Ciri-Ciri Kalimat Tidak Langsung
Dalam sebuah kalimat tidak langsung, terdapat ciri-ciri sebagai berikut:
- Tidak menggunakan tanda petik dua (“….”)
- Intonasi seolah mendatar dan menurun pada akhir kalimatnya.
- Pelaku yang menyatakan ujaran dapat mengalami perubahan bergantung pada konteks kalimatnya, yakni: kata ganti orang pertama menjadi orang ketiga. Kata ganti orang kedua menjadi orang pertama.
- Memiliki kata tugas berupa: agar, sebab, bahwa, untuk, tentang, supaya, dan lainnya.
- Pada bagian kutipan biasanya berbentuk kalimat berita.
Contoh Kalimat Tidak Langsung
- Neo menyuruhku untuk membukakan gerbang nanti jika ada tukang paket datang.
- Bu Dewi mengatakan bahwa laki-laki yang tadi lewat adalah suami barunya.
- Ibu meminta Karina untuk segera membelikannya garam di warung sebelah.
- Bapak mengatakan bahwa listrik harus sudah dipadamkan sebelum pukul 10 malam.
- Bu Dokter menyuruh Lisa untuk tidak makan makanan pedas seperti seblak lagi.
Berikut Video Pembelajaran :
SENI MUSIK : Mengalami (Experiencing)
Peserta didik mengidentifikasi dan mengenal berbagai macam musik kreasi, alat musik melodis, membuat melodi acak menjadi musik serta menciptakan Musik kreasi.
TUJUAN PEMBELAJARAN :
1. Peserta didik dapat mengenal alat musik melodis
ALUR TUJUAN PENDIDIKAN:
1.1 Peserta didik memahami tentang alat musik melodis
1.2 Peserta didik mengenal alat musik melodis dengan cara yang dimainkan.
MATERI
Berikut dalam kegiatan ini kita memainkan alat musik Pianika
Pianika adalah alat musik tiup yang mirip dengan keyboard piano kecil, sering digunakan sebagai alat musik pendidikan di sekolah. Alat ini dimainkan dengan menekan tuts sambil meniup bagian pipa, menghasilkan suara melodi. Pianika juga dikenal sebagai melodika.
Penjelasan lebih detail:
- Pianika dimainkan dengan menekan tuts pada keyboard dan meniup melalui lubang yang terletak di bagian sisi atau dengan menggunakan pipa lentur. Tiupan ini menghasilkan getaran udara yang beresonansi dengan ruang di dalam pianika, menghasilkan suara.
- Pianika digunakan untuk memainkan melodi utama atau kontra melodi dalam sebuah lagu.
- Pianika mudah dipelajari dan digunakan, terutama bagi pemula yang baru belajar musik. Ukurannya yang kecil dan ringan juga memudahkan untuk dibawa-bawa.
- Di pasaran, tersedia berbagai jenis pianika dengan berbagai merek, ukuran, warna, dan harga. Ada juga pianika yang menggunakan baterai untuk membantu menghasilkan suara.
Berikut Video Pembelajaran :
Baiklah itu saja materi pembelajaran kita hari ini, semoga ananda solih soliha bu guru dapat memahami materi dengan baik. Jangan lupa tetap semangat dalam belajar dan selalu melaksanakan sholat 5 waktunya ya nak.
KESIMPULAN / REFLEKSI PEMBELAJARAN :
Berdasarkan hasil pembelajaran pada hari ini dapat diketahui bahwa sebagian besar peserta didik sudah mampu memahami materi kalimat langsung dan tidak langsung. Namun masih ada beberapa peserta didik yang mengalami kesulitan dalam membandingkan antar kalimat langsung dan tidak langsung. Untuk mengatasi hal tersebut maka guru mengajak peserta didik untuk bersama-sama memahami tayangan video pembelajaran. Sehingga peserta didik akan lebih paham dan mudah memahami materi dengan baik.
Berikut Video Pembelajaran :
SENI MUSIK : Mengalami (Experiencing)
1. Peserta didik dapat mengenal alat musik melodis
ALUR TUJUAN PENDIDIKAN:
1.1 Peserta didik memahami tentang alat musik melodis
1.2 Peserta didik mengenal alat musik melodis dengan cara yang dimainkan.
MATERI
Berikut dalam kegiatan ini kita memainkan alat musik Pianika
Pianika adalah alat musik tiup yang mirip dengan keyboard piano kecil, sering digunakan sebagai alat musik pendidikan di sekolah. Alat ini dimainkan dengan menekan tuts sambil meniup bagian pipa, menghasilkan suara melodi. Pianika juga dikenal sebagai melodika.
- Pianika dimainkan dengan menekan tuts pada keyboard dan meniup melalui lubang yang terletak di bagian sisi atau dengan menggunakan pipa lentur. Tiupan ini menghasilkan getaran udara yang beresonansi dengan ruang di dalam pianika, menghasilkan suara.
- Pianika digunakan untuk memainkan melodi utama atau kontra melodi dalam sebuah lagu.
- Pianika mudah dipelajari dan digunakan, terutama bagi pemula yang baru belajar musik. Ukurannya yang kecil dan ringan juga memudahkan untuk dibawa-bawa.
- Di pasaran, tersedia berbagai jenis pianika dengan berbagai merek, ukuran, warna, dan harga. Ada juga pianika yang menggunakan baterai untuk membantu menghasilkan suara.
Berikut Video Pembelajaran :
0 komentar:
Posting Komentar