Minggu, 31 Agustus 2025

Bahasa Indonesia dan Pendidikan Pancasila

Hari/Tanggal : Senin, 1 September 2025

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia dan Pendidikan Pancasila 

Tabik Pun 🙏 
Good morning my lovely students. How are you this morning?

Hopely you are healthy and happiness. 😍
Hai anak-anak bu guru yang solih soliha, alhamdulillah hari ini kita akan memulai pembelajaran di kelas 1 materi Pendidikan Pancasila dan Bahasa Indonesia.

Tabik Pun 🙏 
Good morning my lovely students. How are you this morning?

Hopely you are healthy and happiness. 😍
Hai anak-anak bu guru yang solih soliha, alhamdulillah hari ini kita akan memulai pembelajaran di kelas 1 materi Pendidikan Pancasila dan Bahasa Indonesia. 
Metode dan Media ajar

     Metode/ Model pembelajaran: Discovery Learning

Media ajar: Video pembelajaran, LKPD

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) 

1.Murid dapat membaca dan menulis benda yang berawalan huruf H dan C
2.Murid dapat mengenal aturan di lingkungan keluarga dan sekolah

Tujuan Pembelajaran (TP):
1.Membaca dan menulis benda yang berawalan huruf H dan C
2.Mengenal aturan di lingkungan keluarga dan sekolah.



Materi Bahasa Indonesia

Mengenal tanda tanya dan tanda seru



Bermain adalah kegiatan yang menyenangkan. Bermain juga bisa dilakukan sendiri atau bersama teman. Saat bermain kita belajar bekerja sama, jujur dan mematuhi aturan. Dalam bermain kita juga harus Hati-Hati. 

Ayo kita nyanyikan lagu Kalau Kau Suka Hati agar anak anak lebih semangat lagi. 


Good job anak sholih sholihah sudah semangat. Mari kita lanjutkan materinya kalau kemarin kita belajar suku kata yang berawalan huruf B. Hari ini anak anak akan belajar suku kata yang berawalan huruf H d

an C.






Materi Pendidikan Pancasila

Marilah kita simak video pembelajaran berikut ini yaa, 
Let's chek it out!! ^^




Nah anak-anak, dari video tersebut dapat kita simpulkan bahwa:

Aturan adalah ketentuan yang dibuat untuk mengatur segala sesuatu agar kehidupan manusia menjadi tertib.

Sedangkan aturan di rumah merupakan aturan yang dibut untuk dipatuhi oleh seluruh anggota keluarga. Aturan di lingkungan rumah dibuat agar rumah menjadi nyaman dan damai.


Perhatikan gambar berikut ini!



Setelah kamu memeprhatikan gambar di atas,  cobalah kamu bandingkan dengan keadaanmu saat ini. Apakah kamu melakukan hal yang sama dengan nisa? Apakah kamu sudah mengucapkan salam ketika memasuki rumah? serta merapikan sepatumu di rak sepatu?


Kegiatan yang dilakukan nisa tersebut merupakan salah satu contoh menaati aturan di rumah.


Berikut ini adalah contoh aturan yang ada di lingkungan rumah:

1. Menjaga kebersihan, membantu ibu menyapu, mengepel lantai, mencuci piring, dan membersihkan kaca jendela 

2. Bangun pagi dan merapikan tempat tidur 

3. Meminta izin sebelum menggunakan barang milik anggota keluarga lain 

4. Belajar dengan rajin 

5. Tidur tepat waktu 

6. Berbicara sopan dan tidak boleh berbicara dengan nada tinggi dan kasar

7. Tidak boleh menghina sesama anggota keluarga lain 

8. Merapikan mainana dan kembalikan barang ke tempat semula 


Lembar Aktivitas :


Baiklah Bu guru ucapkan terimakasih jangan lupa sholat 5 waktu dan selalu gunakan 4 kata ajaib tolong, terimakasih, permisi dan maaf. semangat selalu dalam belajar.

Kamis, 28 Agustus 2025

Pendidikan Anti Korupsi “Mandiri”

Hari/Tanggal        : Jum'at, 29 Agustus 2025

Mata Pelajaran     : Pendidikan Anti Korupsi "MANDIRI"

Alat Peraga           : Video Pembelajaran 

Metode Pembelajaran : Tanya Jawab 

Tabik Pun 🙏 

Good morning my lovely students. How are you this morning?

Hopely you are healthy and happiness. 😍
Haii anak-anak bu guru yang solih soliha, alhamdulillah hari ini kita akan memulai pembelajaran di kelas 1 materi pendidikan anti korupsi.

Materi Pendidikan Anti Korupsi Kelas 1 

📘 Tujuan Pembelajaran (TP)

Setelah mengikuti pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:

  1. Menjelaskan pengertian sikap mandiri dengan bahasa sederhana.

  2. Menyebutkan contoh perilaku mandiri di rumah dan di sekolah.

  3. Menunjukkan sikap mandiri melalui kegiatan sehari-hari di kelas maupun di rumah.

  4. Menyadari manfaat bersikap mandiri serta akibat jika tidak mandiri.

📘 Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)

  1. Peserta didik mengenal arti sikap mandiri melalui cerita/gambar sederhana.

  2. Peserta didik mengidentifikasi contoh sikap mandiri dan tidak mandiri di lingkungan rumah maupun sekolah.

  3. Peserta didik mengklasifikasikan perilaku (mana yang mandiri dan mana yang tidak).

  4. Peserta didik mempraktikkan sikap mandiri dalam kegiatan kelas, seperti menyiapkan alat tulis atau mengumpulkan tugas sendiri.         

1. Pengertian Mandiri

  • Mandiri artinya mengerjakan sesuatu sendiri tanpa selalu bergantung pada orang lain.

  • Anak yang mandiri berusaha menyelesaikan tugasnya sendiri, walaupun kadang masih perlu bantuan guru atau orang tua.


2. Contoh Sikap Mandiri di Rumah

  • Merapikan mainan sendiri setelah bermain.

  • Makan sendiri tanpa disuapi.

  • Menyiapkan buku sekolah dengan bantuan sedikit dari orang tua.

  • Berani tidur sendiri tanpa selalu ditemani.


3. Contoh Sikap Mandiri di Sekolah

  • Mengambil dan menyimpan alat tulis sendiri.

  • Mengumpulkan tugas tanpa disuruh berulang kali.

  • Membawa bekal makan sendiri.

  • Berani mengangkat tangan saat ingin bertanya.

4. Mengapa Kita Harus Mandiri

  • Anak yang mandiri akan belajar bertanggung jawab.

  • Dengan mandiri, kita jadi tidak merepotkan orang lain.

  • Orang yang mandiri akan tumbuh jadi orang jujur dan disiplin.

  • Sikap mandiri adalah salah satu cara mencegah korupsi waktu dan tanggung jawab di masa depan.

5. Akibat Tidak Mandiri

  • Sering merepotkan orang lain.

  • Tidak terbiasa mengurus diri sendiri.

  • Sulit menjadi orang yang jujur dan bertanggung jawab.

  • Bisa menjadi kebiasaan buruk saat dewasa.

6. Pesan Moral

👉 “Anak mandiri adalah anak yang berani mencoba, berani berbuat, dan bertanggung jawab atas dirinya.”
👉 “Dengan mandiri, kita belajar jujur, disiplin, dan tidak mudah bergantung pada orang lain.”


Baiklah Bu guru ucapkan terimakasih jangan lupa sholat 5 waktu dan selalu gunakan 4 kata ajaib tolong, terimakasih, permisi dan maaf. semangat selalu dalam belajar.

Rabu, 27 Agustus 2025

Pendidikan Pancasila dan Seni Rupa

 

Hari/Tanggal        : Kamis, 28 Agustus 2025

Mata Pelajaran     : Pendidikan Pancasila dan Seni Rupa

Alat Peraga           : Video Pembelajaran 

Metode Pembelajaran : Tanya Jawab                                                 



Tabik Pun 🙏 

Good morning my lovely students. How are you this morning?

Hopely you are healthy and happiness. 😍
Haii anak-anak bu guru yang solih soliha, alhamdulillah hari ini kita akan memulai pembelajaran dengan materi Pendidikan Pancasila dan Seni Rupa. 

Capaian Pembelajaran (CP):
Murid mampu mengenal bendera negara, lagu kebangsaan, simbol dan sila-sila Pancasila dalam lambang negara Garuda Pancasila, dan menerapkan nilai-nilai Pancasila di lingkungan keluarga, mengenal para perumusan pancasila. 

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP): 
Murid dapat mengenal aturan di lingkungan keluarga dan sekolah

Tujuan Pembelajaran (TP):
Mengenal aturan di lingkungan keluarga dan sekolah.

Materi Pendidikan Pancasila
Marilah kita simak video pembelajaran berikut ini yaa, 




Nah anak-anak, dari video tersebut dapat kita simpulkan bahwa:

Aturan adalah ketentuan yang dibuat untuk mengatur segala sesuatu agar kehidupan manusia menjadi tertib.

Sedangkan aturan di rumah merupakan aturan yang dibut untuk dipatuhi oleh seluruh anggota keluarga. Aturan di lingkungan rumah dibuat agar rumah menjadi nyaman dan damai.


Perhatikan gambar berikut ini!



Setelah kamu memeprhatikan gambar di atas,  cobalah kamu bandingkan dengan keadaanmu saat ini. Apakah kamu melakukan hal yang sama dengan nisa? Apakah kamu sudah mengucapkan salam ketika memasuki rumah? serta merapikan sepatumu di rak sepatu?


Kegiatan yang dilakukan nisa tersebut merupakan salah satu contoh menaati aturan di rumah.


Berikut ini adalah contoh aturan yang ada di lingkungan rumah:

1. Menjaga kebersihan, membantu ibu menyapu, mengepel lantai, mencuci piring, dan membersihkan kaca jendela 

2. Bangun pagi dan merapikan tempat tidur 

3. Meminta izin sebelum menggunakan barang milik anggota keluarga lain 

4. Belajar dengan rajin 

5. Tidur tepat waktu 

6. Berbicara sopan dan tidak boleh berbicara dengan nada tinggi dan kasar

7. Tidak boleh menghina sesama anggota keluarga lain 

8. Merapikan mainana dan kembalikan barang ke tempat semula 


Lembar Aktivitas :


Capaian Pembelajaran (CP): Seni Rupa

Murid memahami unsur rupa di lingkungan sekitarnya dan menyimpulkan hasil pemahaman atas dua unsur rupa.


Alur Tujuan Pembelajaran (ATP):
Murid dapat mengenali dua unsur rupa: garis, bidang dan warna dalam lingkungan sekitar.

Tujuan Pembelajaran (TP):

Memahami unsur rupa (bidang) di lingkungan sekitarnya.


Materi Seni Rupa 
Mari kita lihat video pembelajaran berikut ini!
Setelah mempelajari tentang gari anak anak akan mempelajari unsur seni rupa titik, garis, bidang. Sekarang ananda masuk dalam mengenal bentuk organik dan geometri.
Bentuk geometri adalah bentuk yang memiliki ukuran teratur.
🔺 Contoh bentuk geometri:
  • Lingkaran ⚪ (contoh: bola, piring, jam dinding)

  • Persegi ⬜ (contoh: papan catur, jendela, sapu tangan)

  • Persegi panjang ▭ (contoh: pintu, buku, papan tulis)

  • Segitiga 🔺 (contoh: atap rumah, rambu lalu lintas, potongan pizza)

👉 Ciri-ciri bentuk geometri:

  • Ada garis lurus atau lengkung yang teratur.

  • Bisa diukur panjang dan lebarnya.

Bentuk organik adalah bentuk yang berasal dari alam dan biasanya tidak beraturan.
🌿 Contoh bentuk organik:

  • Daun

  • Batu

  • Awan

  • Pohon

  • Air yang mengalir

👉 Ciri-ciri bentuk organik:

  • Tidak selalu sama atau teratur.

  • Lebih bebas, mengikuti bentuk alami di sekitar.


Tugas Seni Rupa : 

Selasa, 26 Agustus 2025

Bahasa Indonesia dan Matematika

Hari/Tanggal        : Rabu, 27 Agustus 2025

Mata Pelajaran     : Matematika  dan Bahasa indonesia

Alat Peraga           : Video Pembelajaran 

Metode Pembelajaran : Tanya Jawab                                                 



Tabik Pun 🙏 

Good morning my lovely students. How are you this morning?

Hopely you are healthy and happiness. 😍
Haii anak-anak bu guru yang solih soliha, alhamdulillah hari ini kita akan memulai pembelajaran di kelas 1 materi matematika dan bahasa indonesia 

Metode/ Model pembelajaran: Discovery Learning
Media ajar: Video pembelajaran, Kartu Angka, LKPD
Capaian Pembelajaran (CP):
  1. Murid menunjukkan pemahaman dan memiliki intuisi bilangan (number sense) pada bilangan cacah sampai 100, mereka dapat membaca, menulis, menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan, serta melakukan komposisi (menyusun) dan dekomposisi (mengurai) bilangan. Peserta didik dapat melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan menggunakan benda-benda konkret yang banyaknya sampai 20. Peserta didik menunjukkan pemahaman pecahan sebagai bagian dari keseluruhan melalui konteks membagi sebuah benda atau kumpulan benda sama banyak, pecahan yang diperkenalkan adalah setengah dan seperempat.
  2. Murid mampu bersikap menjadi pembaca dan pemirsa yang menunjukkan minat terhadap teks yang dibaca atau dipirsa. Murid mampu membaca kata-kata yang dikenalinya sehari-hari dengan fasih. Murid mampu memahami informasi dari bacaan dan tayangan yang dipirsa tentang diri dan lingkungan, narasi imajinatif, dan puisi anak. Murid mampu memaknai kosakata baru dari teks yang dibaca atau tayangan yang dipirsa dengan bantuan ilustrasi. 
 Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) 
  1. Murid dapat mengurutkan bilangan sampai 10
  2. Murid dapat membaca dan menulis benda yang berawalan huruf H dan C
 Tujuan Pembelajaran (TP):
  1. mengurutkan bilangan sampai 10

  2. membaca dan menulis benda yang berawalan huruf H dan C

Materi Matematika

Bilangan digunakan untuk menghitung dan menyusun banyak benda.
Agar mudah, bilangan perlu diurutkan.
Contoh urutan bilangan dari 1 sampai 10 adalah:

👉 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10

Urutan ini disebut urutan naik (dari kecil ke besar).

Sedangkan kebalikannya adalah urutan turun:

👉 10, 9, 8, 7, 6, 5, 4, 3, 2, 1


Contoh

  1. Urutkan bilangan berikut dari kecil ke besar:
    👉 5, 2, 8, 1
    ✅ 1, 2, 5, 8

  2. Urutkan bilangan berikut dari besar ke kecil:
    👉 3, 9, 6, 10
    ✅ 10, 9, 6, 3

Lembar Kerja
Materi Bahasa Indonesia

Bermain adalah kegiatan yang menyenangkan. Bermain juga bisa dilakukan sendiri atau bersama teman. Saat bermain kita belajar bekerja sama, jujur dan mematuhi aturan. Dalam bermain kita juga harus Hati-Hati. 
Ayo kita nyanyikan lagu Kalau Kau Suka Hati agar anak anak lebih semangat lagi. 
Good job anak sholih sholihah sudah semangat. Mari kita lanjutkan materinya kalau kemarin kita belajar suku kata yang berawalan huruf B. Hari ini anak anak akan belajar suku kata yang berawalan huruf H dan C.

Lembar Kerja


Baiklah Bu guru ucapkan terimakasih jangan lupa sholat 5 waktu dan selalu gunakan 4 kata ajaib tolong, terimakasih, permisi dan maaf. semangat selalu dalam belajar.

KESIMPULAN / REFLEKSI PEMBELAJARAN : 

Berdasarkan hasil pembelajaran pada hari ini dapat diketahui bahwa sebagian besar peserta didik sudah mampu memahami materi suku kata huruf H dan C. Namun masih ada beberapa peserta didik yang mengalami kesulitan dalam menyebutkan macam-macam benda yang berawalan dari H dan C. Untuk mengatasi hal tersebut maka guru mengajak peserta didik untuk bersama-sama memahami kembali penjelasan guru dan menonton video pembelajaran. Sehingga peserta didik akan lebih paham dan mudah memahami materi dengan baik.

Senin, 25 Agustus 2025

Matematika dan Seni Rupa

Hari/Tanggal        : Selasa, 26 Agustus 2025

Mata Pelajaran     : Matematika  dan Seni Rupa

Alat Peraga           : Video Pembelajaran 

Metode Pembelajaran : Tanya Jawab                                                 



Tabik Pun 🙏 

Good morning my lovely students. How are you this morning?

Hopely you are healthy and happiness. 😍
Haii anak-anak bu guru yang solih soliha, alhamdulillah hari ini kita akan memulai pembelajaran di kelas 1 materi matematika dan Seni Rupa. 

Metode dan Media ajar

Metode/ Model pembelajaran: Discovery Learning
Media ajar: Video pembelajaran, Kartu Angka, LKPD
Capaian Pembelajaran (CP):

  1. Murid menunjukkan pemahaman dan memiliki intuisi bilangan (number sense) pada bilangan cacah sampai 100, mereka dapat membaca, menulis, menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan, serta melakukan komposisi (menyusun) dan dekomposisi (mengurai) bilangan. Peserta didik dapat melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan menggunakan benda-benda konkret yang banyaknya sampai 20. Peserta didik menunjukkan pemahaman pecahan sebagai bagian dari keseluruhan melalui konteks membagi sebuah benda atau kumpulan benda sama banyak, pecahan yang diperkenalkan adalah setengah dan seperempat.
    Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) 
  1. Murid dapat mengurutkan bilangan sampai 10
Tuj      Tuan Pembelajaran (TP):
  1. Mengurutkan bilangan sampai 10 

Materi Matematika

Bilangan digunakan untuk menghitung dan menyusun banyak benda.
Agar mudah, bilangan perlu diurutkan.
Contoh urutan bilangan dari 1 sampai 10 adalah:

👉 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10

Urutan ini disebut urutan naik (dari kecil ke besar).

Sedangkan kebalikannya adalah urutan turun:

👉 10, 9, 8, 7, 6, 5, 4, 3, 2, 1

Contoh

  1. Urutkan bilangan berikut dari kecil ke besar:
    👉 5, 2, 8, 1
    ✅ 1, 2, 5, 8

  2. Urutkan bilangan berikut dari besar ke kecil:
    👉 3, 9, 6, 10
    ✅ 10, 9, 6, 3

Lembar Kerja

Capaian Pembelajaran (CP): Seni Rupa 
Murid memahami unsur rupa di lingkungan sekitarnya dan menyimpulkan hasil pemahaman atas dua unsur rupa

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP): 

Murid dapat mengenali dua unsur rupa: garis, bidang dan warna dalam lingkungan sekitar. 

Tujuan Pembelajaran (TP): 

Memahami unsur rupa (bidang) di lingkungan sekitarnya.


Materi Seni Rupa 
Mari kita lihat video pembelajaran berikut ini!

Setelah mempelajari tentang gari anak anak akan mempelajari unsur seni rupa titik, garis, bidang. Sekarang ananda masuk dalam mengenal bentuk organik dan geometri.
Bentuk geometri adalah bentuk yang memiliki ukuran teratur.
🔺 Contoh bentuk geometri:
  • Lingkaran ⚪ (contoh: bola, piring, jam dinding)

  • Persegi ⬜ (contoh: papan catur, jendela, sapu tangan)

  • Persegi panjang ▭ (contoh: pintu, buku, papan tulis)

  • Segitiga 🔺 (contoh: atap rumah, rambu lalu lintas, potongan pizza)

👉 Ciri-ciri bentuk geometri:

  • Ada garis lurus atau lengkung yang teratur.

  • Bisa diukur panjang dan lebarnya.

Bentuk organik adalah bentuk yang berasal dari alam dan biasanya tidak beraturan.
🌿 Contoh bentuk organik:

  • Daun

  • Batu

  • Awan

  • Pohon

  • Air yang mengalir

👉 Ciri-ciri bentuk organik:

  • Tidak selalu sama atau teratur.

  • Lebih bebas, mengikuti bentuk alami di sekitar.


Tugas Seni Rupa : 
KESIMPULAN / REFLEKSI PEMBELAJARAN : 

Berdasarkan hasil pembelajaran pada hari ini dapat diketahui bahwa sebagian besar peserta didik sudah mampu memahami materi mengurutkan bilangan. Namun masih ada beberapa peserta didik yang mengalami kesulitan dalam mengurutkan bilangan dari yang terbesar. Untuk mengatasi hal tersebut maka guru mengajak peserta didik untuk bersama-sama memahami kembali penjelasan guru dan menonton video pembelajaran. Sehingga peserta didik akan lebih paham dan mudah memahami materi dengan baik.

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.
 

Risky Melina Sari Template by Ipietoon Cute Blog Design