Kamis, 12 September 2024

Bahasa Indonesia dan Seni Musik

 


Hari/Tanggal        : Kamis, 12 September 2024

Mata Pelajaran     : Bahasa Indonesia dan Seni Musik 

Alat Peraga           : Gambar dan PPT




Tabik Pun 🙏 

Good morning my lovely students. How are you this morning?

Hopely you are healthy and happiness. 😍

ELEMEN DAN CAPAIAN PEMBELAJARAN :
B.INDONESIA : Membaca dan Memirsa 
Peserta didik mampu memahami pesan dan informasi tentang kehidupan sehari-hari dalam bentuk cetak atau elektronik. Peserta didik mampu mengenal tanda atau petunjuk dari rambu-rambu lalu lintas yang telah dikenalinya dengan baik. Peserta didik mampu memahami arti rambu tanda atau petunjuk pada rambu lalu lintas. 

TUJUAN PEMBELAJARAN :
1. Melalui kegiatan mengamati gambar, peserta didik dapat memahami tanda serta arti rambu-rambu lalu lintas. 

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) :
1. Peserta didik dapat mengenal tanda/rambu-rambu lalu lintas beserta artinya dengan benar. 

MATERI 

Di jalan raya, di terminal, di pasar, atau di tempat-tempat lainnya kalian mungkin pernah melihat tanda atau lambang sebagai petunjuk. Ada tanda tempat pembuangan sampah, ada tanda tempat menyeberang, dan lainnya. Tanda atau lambang seperti itu disebut rambu-rambu. Semua orang harus memahami dan menaati ramburambu supaya semua berjalan dengan tertib demi kebaikan bersama.
Gambar-gambar di bawah ini disebut rambu lalu lintas. Rambu lalu lintas bisa berupa lambang, huruf, angka, atau kalimat. Gunanya untuk memberikan peringatan, larangan, perintah, dan petunjuk bagi pemakai jalan. Pernahkah kalian melihatnya?


Perhatikan rambu-rambu yang ditunjukkan guru! Perhatikan warna dan bentuknya!
• Apa yang sama?
• Apa yang berbeda?
• Dapatkah kalian menduga artinya?

Rambu lalu lintas atau petunjuk Digunakan untuk memandu Pengguna Jalan saat melakukan perjalanan atau untuk memberikan informasi lain kepada Pengguna Jalan. 

Terdapat 4 jenis rambu-rambu lalu lintas, yaitu :

1. Rambu peringatan digunakan untuk memberi peringatan kemungkinan ada bahaya atau tempat berbahaya di depan pengguna jalan. Warna dasar rambu peringatan berwarna kuning dengan lambang atau tulisan berwarna hitam.
Contoh : 


2. Rambu larangan 
Rambu Larangan menunjukkan perbuatan yang dilarang dilakukan oleh pemakai jalan. Warna dasar dari rambu jenis ini adalah berwarna putih dan lambang atau tulisan berwarna hitam atau merah.

Contohnya : 



3. Rambu perintah 
Rambu ini menyatakan perintah yang harus dilakukan oleh pemakai jalan. Rambu perintah berbentuk bundar berwarna biru dan lambang atau tulisan berwarna putih serta merah untuk garis serong sebagai batas akhir perintah.

Contohnya : 



4. Rambu petunjuk adalah salah satu bagian dari rambu lalu lintas yang fungsinya sebagai pemandu dan pemberi informasi bagi pengguna jalan.

Contohnya : 


Elemen : Seni Musik 

CP  : Sub Domain Mengalami dan Menciptakan 

Peserta didik mampu mengenali sumber bunyi berdasarkan cara memainkan  alat musiknya.


Tujuan Pembelajaran : 

1. Peserta didik mampu mengenali jenis-jenis sumber bunyi berdasarkan cara memainkan alat musiknya seperti dipukul, digesek, dan ditiup.

2.   Peserta didik mampu mengkategorikan jenis alat-alat musik ritmis dan alat-alat musik melodi.

3. Peserta didik mampu menemukan atau memilih alat musik yang ingin dipelajari dan memahami dasar-dasarnya.



Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) : 

Peserta didik memahami jenis-jenis sumber bunyi berdasarkan cara memainkan alat musik dengan dipukul, digesek, dan ditiup dengan benar. 

Materi : 

Tahukah kalian kalau ada beragam jenis alat musik yang ada di dunia. Sebelum membahas jenis alat musik, ada baiknya mengetahui sejarah musik terlebih dahulu.
Hari musik sedunia yang jatuh setiap tanggal 21 Juni. Setiap tanggal tersebut diadakan festival musik yang dirayakan untuk menghormati seluruh musisi di dunia.

Setiap alat musik memiliki fungsi, karakter, serta bunyi yang menjadi ciri khas dan memberi warna yang berbeda dalam dunia musik. Jenis alat musik sendiri dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan fungsi, cara memainkan serta sumber bunyi dari alat musik tersebut.

Alat musik merupakan suatu instrumen yang dibuat atau dimodifikasi untuk tujuan menghasilkan musik. Pada prinsipnya, segala sesuatu yang memproduksi suara, dan dengan cara tertentu bisa diatur oleh musisi, dapat disebut sebagai alat musik. Walaupun demikian, istilah ini umumnya diperuntukkan bagi alat yang khusus ditujukan untuk musik. Bidang ilmu yang mempelajari alat musik disebut organologi.

ALAT musik melodis adalah alat musik yang digunakan untuk memainkan nada dan melodi pada lagu. Melodi tersusun dari beberapa nada seperti nada tinggi, rendah, pola nada, dan harga nada kemudian membentuk lagu.

Berikut merupakan contoh alat musik melodis, antara lain:
1. Kolintang
2. Piano
3. Biola
4. Seruling
5. Gitar

Setelah mengetahui contoh alat musik melodis, kita pun harus mengetahui cara memainkan alat musik tersebut. Berikut merupakan cara memainkan alat musik melodis:

1. Dipukul

Alat musik dipukul menggunakan alat pemukul. Alat pemukul terbuat dari kayu yang dilapisi kain atau karet. Ada juga alat pemukul memakai kayu yang dihaluskan. Beberapa alat musik dapat ditepuk memakai tangan saja. Contoh alat musik tradisional Indonesia yang dipukul yaitu tifa dari Papua, rebana dari Sumatra, bonang, saron, dan kendang dari Jawa.

2. Dipetik 

Alat musik melodis ini perlu dipetik dengan jari tangan dan alat bantu seperti logam atau plastik. Alat bantu ini dapat menghasilkan bunyi dari petikan alat musik. Contoh alat musik tradisional yang dipetik yaitu gambus dari Riau, kecapi dari Jawa Barat, sape dari Kalimantan, sasando dari rote Nusa Tenggara Timur (NTT).

3. Digesek

Wujud alat musik melodis satu ini hampir sama dengan alat musik yang dipetik. Namun, cara menggunakannya digesek memakai dawai dari bahan yang kuat. Dawai tersebut bisa dibuat dari rambut kuda atau bahan sintetis dan stik kayu. Contoh alat musik tradisional yang digesek yaitu tehyan dari Betawi atau DKI Jakarta, rebab dari Yogyakarta, dan keso-keso dari Sulawesi.

4. Ditiup

Alat musik ini membutuhkan teknik dan latihan pernapasan. Tidak semua orang bisa menghasilkan bunyi yang baik ketika meniupkan udara pada alat musik ini. Biasanya, alat musik ini memiliki beberapa lubang kecil untuk meniup dan menghasilkan nada. Contoh alat musik ini yaitu saluang dari Sumatra Barat, serangko dari Jambi, foy doa dari Flores.

5. Ditepuk

Alat musik ini membutuhkan tepukan untuk menghasilkan nada. Butuh latihan dan keterampilan untuk menghasilkan nada indah dari suara tepukan alat musik ini. Contoh alat melodi ditepuk yakni kendang, tifa, gendang, dan rebana

6. Digoyang

Alat musik ini perlu digoyang untuk menghasilkan nada. Contoh alat musik yang digoyang yaitu angklung.

7. Dihisap

Alat musik ini perlu tarikan nafas dan hembusan udara dari mulut pemainnya. Contoh alat musik ini yaitu harmonika. (OL-14)


REFLEKSI / KESIMPULAN PEMBELAJARAN :

Berdasarkan hasil pembelajaran pada hari ini dapat diketahui bahwa sebagian besar peserta didik sudah mampu memahami materi tentang jenis-jenis alat musik beserta cara memainkannya. Namun masih ada beberapa peserta didik yang mengalami kesulitan dalam memahami membedakan alat musik berdasarkan jenisnya. Untuk mengatasi hal tersebut maka guru menjelaskan kembali dengan menggunakan video pembelajaran dan contoh dengan alat musik yang sering dijumpai. Sehingga peserta didik akan lebih paham dan mudah memahami materi tentang jenis-jenis alat musik. 

0 komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.
 

Risky Melina Sari Template by Ipietoon Cute Blog Design