Selasa, 22 Oktober 2024

Matematika dan IPAS (Gaya)

 


Hari/Tanggal        : Selasa, 22 Oktober 2024

Mata Pelajaran     : Matematika dan IPAS

Alat Peraga           : Gambar dan PPT

Metode Pembelajaran : Diskusi 




Tabik Pun 🙏 

Good morning my lovely students. How are you this morning?

Hopely you are healthy and happiness. 😍

Haii anak-anak bu guru yang solih soliha, alhamdulillah 1 minggu kemarin kalian sudah melaksanakan STS GANJIL, semoga mendapatkan nilai yang memuaskan ya nak aamiin 
Baiklah pada hari ini kita akan review terkait STS Matematika Dan IPAS, setelah itu kita akan melanjutkan materi selanjutnya di BAB 3 ini ya, semangat dalam belajar ya anak-anak ibu guru hebat ... 💪

ELEMEN DAN CAPAIAN PEMBELAJARAN :
MATEMATIKA  : Geometri
Peserta didik dapat mendeskripsikan ciri berbagai bentuk bangun datar (segiempat, segitiga, segibanyak). Mereka dapat menyusun (komposisi) dan mengurai (dekomposisi) berbagai bangun datar dengan lebih dari satu cara jika memungkinkan.

TUJUAN PEMBELAJARAN :
1. Peserta didik dapat mengetahui definisi trapesium dan mengetahui cara menggambar trapesium.

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) :
1. Peserta didik mengetahui definisi trapesium dan mengetahui cara menggambar trapesium.

Materi Matematika :


Trapesium


Trapesium adalah sebuah bangun datar dua dimensi yang dibentuk oleh 4 buah rusuk, yang dua diantaranya saling sejajar namun panjangnya berbeda.

Nah selanjutnya kita akan mengenal jenis-jenis pada bangun datar trapesium..
Jenis-jenis Trapesium
Berikut ini adalah beberapa jenis trapesium yang perlu kita ketahui
a. Trapesium Sembarang
Trapesium Sembarang adalah trapesium yang memiliki empat buah sisi yang tidak sama panjang. Pada gambar diatas AD // BC, dan diagonal AC ≠ BD, sedangkan masing-masing sisi penyusunnya yaitu AB, BC, CD, dan AD juga mempunyai panjang yang tidak sama.

b. Trapesium sama kaki
Trapesium sama kaki adalah trapesium yang mempunyai sepasang sisi yang sejajar, selain itu pada gambar diatas, AD // BC dan AB = DC.

c. Trapesium Siku-siku
Trapesium siku-siku adalah trapesium yang mempunyai dua buah sudut siku-siku (90°). Selain itu pada gambar diatas AD // BC, juga tampak bahwa besar ∠ABC = ∠DAB = 90°

Sebagaimana jenis-jenis trapesium di pembahasan sebelumnya, maka sifat-sifat trapesium adalah sebagai berikut:
1. Mempunyai 4 buah sudut, dan 2 buah sudut yang berdekatan (sudut dalam sepihak) adalah 180°.
2. Mempunyai sepasang sisi sejajar
3. Khusus trapesium sama kaki, panjang diagonalnya sama, dan ukuran sudut-sudut alasnya sama serta bisa menempati bingkai dengan dua cara,
4. Trapesium siku-siku memiliki 2 buah sudut siku-siku
5. Untuk trapesium sembarang, panjang kakiya antara satu dengan yang lain tidak sama, kaki-kakinya juga tidak ada yang tegak lurus ke sisi sejajarnya, dan memiliki empat sudut yang besarnya berbeda-beda.


ELEMEN DAN CAPAIAN PEMBELAJARAN : 
IPAS : Pemahaman SAINS
Peserta didik menganalisis hubungan antara bentuk serta fungsi bagian tubuh pada manusia (pancaindra). Peserta didik dapat membuat simulasi menggunakan bagan/alat bantu sederhana tentang siklus hidup makhluk hidup. Peserta didik dapat mengidentifikasi masalah yang berkaitan dengan pelestarian sumber daya alam di lingkungan sekitarnya dan kaitannya dengan upaya pelestarian makhluk hidup.

TUJUAN PEMBELAJARAN :
1. Peserta didik dapat memahami pengertian gaya, jenis gaya serta sifat-sifat gaya. 

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) :
1. Peserta didik memahami gaya serta jenis-jenisnya dalam kehidupan sehari-hari. 
Materi IPAS 

Pengertian Gaya

Gaya merupakan salah satu bagian dari materi dalam ilmu fisika dasar. Satuan simbol yang akan digunakan di dalam rumus gaya sudah ditentukan oleh hukum fisika. Di dalam ilmu fisika,  gaya adalah tarikan atau dorongan.

Gaya dapat mempengaruhi perubahan gerak, posisi atau perubahan bentuk benda. Gaya merupakan bagian yang tidak dapat terlepas di dalam kehidupan manusia sehari-hari. Gaya dapat dimulai dari berbagai hal.

Seperti pergerakan tubuh, memindahkan barang sampai melakukan sebuah pekerjaan. Dapat dikatakan bahwa gaya adalah sesuatu yang selalu mengiringi aktivitas manusia.

Sifat-sifat Gaya

Berikut ini adalah beberapa sifat dari gaya. Di antaranya adalah sebagai berikut:

1. Gaya dapat mengubah bentuk benda

Sifat ini adalah salah satu sifat gaya yang utama. gaya dapat mengubah bentuk benda atau sebuah objek tertentu. Contohnya seperti pada tanah liat. Melalui gaya, tanah liat bisa dijadikan sebuah bentuk. Itu adalah contoh sifat gaya dalam mengubah bentuk benda.

2. Gaya dapat mengubah arah benda

Tidak hanya bentuk benda, gaya juga dapat mengubah arah benda. Gaya dapat mengubah arah benda yang bergerak. Benda yang bergerak dapat berubah kea rah lain melalui gaya.

Contohnya seperti permainan sepak bola. Ketika seseorang menendang bola ke arah kipper, kipper dapat mengubah kembali arah bola tersebut. Melalui gaya tendangan, kipper dapat membuat bola menjauh dari gawang dan dirinya.

3. Gaya dapat mengubah benda yang diam menjadi bergerak

Sifat dari gaya berikutnya adalah dapat mengubah benda yang diam menjadi bergerak. Contohnya seperti benda-benda di sekitar kita. Seperti sebuah meja yang diam. Melalui gaya tarikan atau dorongan, meja tersebut dapat berubah menjadi bergerak.

4. Gaya dapat mengubah benda bergerak menjadi benda yang diam

Sifat gaya kali ini adalah sifat sebaliknya dari poin sebelumnya. Melalui gaya, benda yang bergerak dapat menjadi diam. Contohnya seperti permainan baseball. Ketika seseorang menangkap bola, maka bola yang semula bergerak menjadi diam. Inilah salah satu contoh sifat gaya dapat mengubah benda yang bergerak menjadi benda yang diam.

5. Gaya dapat mengubah kecepatan gerak benda

Sifat gaya yang kelima adalah dapat mengubah kecepatan pada gerak benda. Melalui gaya, benda yang bergerak dapat diatur batas kecepatannya. Bisa dibuat melambat atau bahkan lebih cepat.

Contohnya seperti sedang mengendarai mobil. Melalui gaya, mobil bisa diatur kecepatannya. Mobil bisa berjalan dengan sangat cepat maupun sangat lambat. Semua itu tergantung pada gaya yang diberikan oleh orang yang menyetir mobil.

Jenis-jenis Gaya

Terdapat beberapa jenis gaya. Jenis-jenis gaya tersebut dibagi lagi menjadi gaya sentuh dan gaya tak sentuh. Gaya sentuh adalah jenis gaya yang terjadi ketika sumber gaya tersebut tersentuh. Maksudnya adalah sumber dari gaya tersebut bersentuhan langsung dengan objek yang akan menerima gaya tersebut.

Contoh dari gaya sentuh antara lain gaya otot, gaya gesek dan gaya pegas. Sedangkan gaya tak sentuh adalah jenis gaya yang terjadi ketika sumber gayanya tidak bersentuhan. Maksudnya adalah sumber dari gaya tersebut tidak mengalami sentuhan langsung dengan objek yang menerima gaya itu. Contoh dari gaya tak sentuh adalah gaya gravitasi, gaya magnet dan gaya listrik.

Berikut Video Pembelajaran :


REFLEKSI / KESIMPULAN PEMBELAJARAN : 
Berdasarkan hasil pembelajaran pada hari dapat diketahui bahwa sebagian besar peserta didik sudah mampu dan memahami materi segi empat, namun masih ada beberapa peserta didik yang mengalami kesulitan dalam memahami materi tersebut karena sedikit keliru dalam membedakan antar gambar segi empat. Untuk mengatasi hal tersebut maka guru menjelaskan ulang atau menjelaskan dengan menggunakan video pembelajaran. Sehingga peserta didik akan lebih paham dan mudah memahami materi dengan baik. 

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.
 

Risky Melina Sari Template by Ipietoon Cute Blog Design