Hari/Tanggal : Kamis, 20 Februari 2025
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia dan Seni Musik
Alat Peraga : Video Pembelajaran
Metode Pembelajaran : Diskusi
Good morning my lovely students. How are you this morning?
Bahasa Indonesia
Elemen CP : Menyimak : Peserta didik mampu memahami ide pokok (gagasan) suatu pesan lisan, informasi dari media audio, teks aural (teks yang dibacakan dan/atau didengar), dan instruksi lisan yang berkaitan dengan tujuan berkomunikasi. Peserta didik mampu memahami dan memaknai teks narasi yang dibacakan atau dari media audio.
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat mengidentifikasi majas metafora
Alur Tujuan Pembelajaran :
1. Peserta didik menemuka dan memahami kata-kata kiasan dengan benar.
Sumatif 2 Bahasa Indonesia :
1. Raja Ampat menjadi rumah bagi biota laut karena ada sekitar 540 jenis karang, 1.511 jenis ikan, 700 jenis moluska, dan masih banyak lagi lainnya. Biota adalah ...
a. Dunia tumbuh-tumbuhan
b. Kumpulan beberapa tumbuhan di suatu daerah
c. Seluruh flora dan fauna di suatu daerah
d. Kumpulan beberapa hewan di suatu daerah
2. Kalimat efektif adalah kalimat yang disusun sesuai kaidah-kaidah kebahasaan yang berlaku. Berikut ini ciri-ciri dari kalimat efektif kecuali ...
a. Mengikuti aturan ejaan bahasa Indonesia
b. Memiliki unsur kalimat setidaknya subjek dan predikat
c. Hemat kata, tidak bertele-tele
d. Pesan yang disampaikan cukup membingungkan
3. Kenzi pergi ke mini market, kemudian Kenzi pergi ke sekolah. Kalimat efektif dari kalimat di atas adalah….
a. Kenzi pergi ke minimarket, kemudian pergi ke sekolah
b. Kenzi pergi ke minimarket, kemudian Kenzi pergi
C. Kenzi pergi ke minimarket, kemudian ke sekolah
d. la pergi ke minimarket, kemudian Kenzi pergi ke sekolah
Perhatikan puisi berikut!
(Untuk menjawab soal nomor 4 - 5)
Hamparan pasir putih seluas mata memandang
Nyanyian camar sesekali terdengar
Suara hempasan air yang menggelora
Sungguh suasana yang kurindukan
Banyak insan yang berdatangan
Ada yang mengajak buah hati
Ada yang mengajak kerabat
Menikmati waktu hingga surya memudar
4. Puisi di atas menggambarkan suasana di...
a. Pantai
b. Sungai
c. Sawah
d. Hutan
5. Larik yang bermajas metafora pada puisi tersebut yaitu...
a. Sungguh suasana yang kurindukan
b. Banyak insan yang berdatangan
c. Nyanyian camar sesekali terdengar
d. Ada yang mengajak buah hati
6. Setiap hari ayah bekerja keras untuk menafkahi keluarga.
Kata yang tepat untuk kalimat di atas agar bermajas metafora yaitu ...
a. Cari muka
b. Membanting tulang
c. Berlapang dada
d. Tikus kantor
Perhatikan teks berikut ini untuk menjawab soal nomor 7 dan 8.
Seluruh penduduk desa yang tinggal di ….. Gunung Merapi harus mengungsi sampai kondisi membaik kembali.
7. Kata yang tepat untuk mengisi titik-titik di atas adalah…..
a. Desa
b. Pinggiran
c. Pedalaman
d. Lereng
8. Arti kata mengungsi adalah ….
a. Berpisah
b. Pergi begitu saja
c. Meninggalkan
d. Pergi untuk menghindarkan diri dari bahaya
9. Allesia baru saja mengunjungi Candi Prambanan bersama teman sekelasnya. Setelah pulang Allesia dan teman-temannya membuat karya ilmiah yang disebut….
a. Laporan sekolah |
b. Laporan praktikum |
c. Laporan perjalanan |
d. Laporan observasi |
| 10. Bagian awal pembuka laporan perjalanan berisi tentang …. |
a. isi laporan | |
b. pengenalan | |
c. biaya perjalanan | |
d. penutup |
I. Isilah titik – titik di bawah ini dengan jawaban yang paling tepat!
1. Raja Ampat merupakan salah satu kabupaten di provinsi Papua Barat yang berupa kepulauan. Arti kata kepulauan adalah….
2. Bunga-bunga Mawar, Melati, dan Matahari sangat di sukainya.
Perbaikan yang tepat agar menjadi kalimat efektif adalah….
3. Buatlah 2 kalimat efektif dari kata menabung dan bencana alam
4. Setiap hari, ayah bekerja keras untuk menafkahi keluarga. Kata yang tepat untuk kalimat di atas agar bermajas metafora adalah….
5. Laut biru menenangkan.
Kalimat tersebut mengandung majas….
SENI MUSIK : Mengalami (Experiencing)
1. Peserta didik dapat mengidentifikasi perbedaan bunyi berdasarkan dinamikanya.
ALUR TUJUAN PENDIDIKAN:
1.1 Peserta didik menyebutkan jenis-jenis dinamika
1.2 Peserta didik mengidentifikasi drigen dan mempraktikan drigen.
Ragam Lagu
Karya musik terbagi menjadi dua, yakni karya musik instrumental dan vokal. Karya musik vokal merupakan karya musik yang disertai dengan lirik yang selaras dengan melodinya. Sedangkan karya musik instrumental merupakan karya musik yang berupa komposisi permainan alat musik saja tanpa nyanyian. Pada pembelajaran ini, ragam lagu yang akan dipelajari merupakan karya musik vokal.
Untuk mengetahui karakter setiap jenis lagu, berikut ini merupakan ciri-ciri khusus yang dimiliki oleh setiap jenisnya:
1. Lagu Anak-Anak
Bentuk lagu anak anak biasanya cenderung sederhana dan temanya sesuai dengan jiwa anak-anak. Ciri-ciri lainnya adalah lirik lagu yang pendek dan penggunaan bahasa yang secara makna mudah dimengerti. Rentang nada yang mampu di jangkau oleh anak-anak masih terbatas. Seorang anak yang memiliki suara tinggi dapat bernyanyi di antara nada c4 – f5 dan suara anak anak yang cenderung rendah memiliki jangkauan mulai dari a3–d5.
Oleh karena itu, nada-nada yang digunakan dalam melodi lagu tidak disarankan melebihi sepuluh nada. Semakin sedikit jumlah nada yang dipergunakan untuk menyusun melodi lagu, semakin berbobot lagu anak-anak tersebut. Contoh-contoh lagu: Naik Delman, Naik Becak, Tik –tik Bunyi Hujan, Lihat Kebunku, Kring-kring, Balonku, Pelangi, Bintang Kecil, Naik Kereta Api, dan lain-lain.
2. Lagu Daerah
Ciri-ciri lagu daerah umumnya mengandung lirik lagu yang berisi gambaran tingkah laku masyarakat setempat. Bahasa yang digunakan pada liriknya merupakan bahasa daerah setempat.
Teknik ucapan yang dilafalkan juga harus sesuai dengan dialek bahasa daerah setempat. Bentuk dan susunan melodinya juga cenderung sederhana sehingga mudah untuk dinyanyikan oleh masyarakat setempat. Berikut merupakan beberapa contoh lagu daerah beserta asalnya:
3. Lagu Nasional
Ciri-ciri dari lagu nasional adalah memiliki lirik yang bertemakan nasionalisme, ke- pahlawanan, dan mengobarkan semangat juang bangsa. Sesuai dengan tujuan tersebut, banyak lirik lagu nasional mengungkapkan semangat perjuangan dan persatuan. Contoh-contoh lagu nasional antara lain seperti Tanah Air, Indonesia Pusaka, Rayuan Pulau Kelapa, Ibu Kartini, Ibu Pertiwi, dan lain-lain.
5. Lagu Pop
- Mengarahkan dan mengkoordinasi para musisi
- Memberikan ide dan membimbing para musisi untuk tampil maksimal
- Memberikan panduan tempo, dinamika, dan lain-lain kepada para musisi
- Mengatur tinggi rendahnya nada yang dinyanyikan
1. Gerakan Dirigen
- Gerakan AwalGerakan awal diperlukan saat mulai memberi aba-aba. Sebaiknya dipelajari setelah menguasai pola-pola dasar dan dapat melakukannya tanpa ketegangan. Gerakan awal harus dipelajari dan dipakai, jangan lagi menghitung “satu-dua-tiga” untuk memulai nyanyian.
- Gerakan BerhentiGerakan ini penting karena biasanya penyanyi atau dirigen kehilangan konsentrasinya menjelang akhir lagu. Aba-aba harus selalu diberikan sampai lagu berakhir, bahkan hingga beberapa saat setelah lagu berhenti.
- Ekspresi WajahEkspresi wajah juga penting karena bisa mengkomunikasikan nuansa musik. Senyum, frasa wajah, atau mata yang tajam mampu memberikan petunjuk pada musisi.
- Gerakan Tubuh KeseluruhanSeorang dirigen juga menggunakan gerakan tubuh keseluruhan untuk menunjukkan bagaimana musik akan dimainkan.
2. Teknik Dirigen
- Sikap Tangan pada Posisi SiapSikap tangan seperti sedang memegang bola yang garis tengahnya selebar badan. Kedua telapak tangan menghadap ke bawah dengan jari-jari yang relaks.
- Gerakan AwalSelalu arahkan pandangan mata ke bagian penyanyi yang akan mulai bernyanyi, jangan melihat pada teks. Tetap pandang mereka sampai proses “masuk” ini diselesaikan.
- Gerakan BerhentiPada saat “stop” ini semua suara harus berhenti, penyanyi mungkin masih harus mengucapkan konsunan penutupnya.
- Tangan Kiri
Tangan kiri berfungsi untuk menolong tangan kanan, bila tangan kanan tidak lagi bisa memberikan pengarahan yang diinginkan.
0 komentar:
Posting Komentar