Senin, 26 Februari 2024

Bahasa Indonesia dan IPAS

 


Hari/Tanggal        : Senin, 26 Februari 2024

Mata Pelajaran     :  Bahasa Indonesia dan IPAS

Alat Peraga           : Gambar dan PPT / Video Pembelajaran 




Tabik Pun 🙏 

Good morning my lovely students. How are you this morning?

Hopely you are healthy and happiness. 😍


Bahasa Indonesia

Elemen CP : Menyimak : Peserta didik mampu memahami ide pokok (gagasan) suatu pesan lisan, informasi dari media audio, teks aural (teks yang dibacakan dan/atau didengar), dan instruksi lisan yang berkaitan dengan tujuan berkomunikasi. Peserta didik mampu memahami dan memaknai teks narasi yang dibacakan atau dari media audio.

Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat mengidentifikasi dan memahami kata-kata baru pada teks

Alur Tujuan Pembelajaran : 

1. Peserta didik menemuka dan memahami kata-kata baru pada teks bacaan dengan tepat. 

Materi Pembelajaran : 


Kalian mungkin bisa menebak bahwa teks “Raja Ampatku” di atas adalah puisi. Ada puisi yang termasuk ragam sastra yang bahasanya terikat oleh irama, matra, rima, serta penyusunan larik dan bait. Ada pula puisi bebas yang cara penulisannya lebih bebas, tidak terikat rima, jumlah kata, ataupun jumlah larik.

Puisi merupakan salah satu cara mengungkapkan perasaan atau pikiran melalui tulisan. Kata-kata dipilih dengan tepat dan dirangkai dengan indah. Biasanya perasaan tersebut diungkapkan melalui perumpamaan atau majas.

Contoh:

• Laksana untaian mutiara di lautan (gugusan pulau diumpamakan untaian mutiara)

• Lambaian terumbu karang dan ikan menyapa … (karang dan ikan dipersonifikasi seolah-olah seperti manusia)

Menulis 

Dapatkah kalian membayangkan Raja Ampat seperti yang digambarkan pengarang puisi tersebut? Sekarang bayangkan suatu tempat di daerah kalian. Ceritakan keindahannya dalam bentuk puisi.

Tahap yang dapat kalian lakukan adalah sebagai berikut.

1. Tentukan tema puisi kalian.

2. Buat daftar kata yang sesuai untuk tempat tersebut.

Contoh: jernih, gemericik, dan sejuk

→ puisi tentang air terjun

3. Carilah perumpamaan atau majas untuk menggambarkan tempat itu atau suasananya.

Contoh: bunyi hempasan ombak

→ seperti alunan musik

4. Tulislah puisi kalian di buku tulis.

5. Bacalah puisi tulisan kalian dengan nyaring. Rasakan keindahannya.

Jika ada kata-kata yang terasa janggal atau belum sesuai, kalian dapat mengubahnya lagi.



Elemen CP : IPAS
Peserta didik mampu membedakan antara kebutuhan dan keinginan, mengenal nilai mata uang dan mendemonstrasikan bagaimana uang digunakan untuk mendapatkan nilai manfaat/ memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.  

Tujuan Pembelajaran : 

Peserta didik mampu Membedakan antara kebutuhan dan keinginan dalam kehidupan sehari-hari.

Alur Tujuan Pembelajaran : 

 Peserta didik mengidentifikasi keinginan dan kebutuhan sehari-hari. 


Materi Pembelajaran : 

Kebutuhan dan keinginan memang kadang sulit untuk dibedakan. Bahkan ada pula beberapa hal yang bisa dikategorikan sebagai keduanya. Itulah mengapa kita kerap mengalami masalah dalam perencanaan keuangan; karena kita pun belum sepenuhnya memahami perbedaan antara kedua konsep tersebut.

Misalnya, karena belum mengerti perbedaan antara kebutuhan dan keinginan, kita mudah untuk melakukan pengeluaran yang sebenarnya tidak perlu dilakukan saat itu juga. Kita merasa suatu barang bisa memudahkan kehidupan kita sehari-hari, bukan berarti barang tersebut bisa dikategorikan sebagai kebutuhan.  

Pengertian Kebutuhan

Secara sederhana, pengertian kebutuhan telah dikemukakan oleh KBBI yakni ‘sesuatu yang dibutuhkan atau yang diperlukan. Kebutuhan merupakan segala sesuatu yang diperlukan oleh manusia untuk mencapai kesejahteraan hidup. Jika kebutuhan individu tersebut tidak terpenuhi maka dapat mungkin terjadi adanya kehidupan yang tidak sejahtera.

Pada dasarnya, kebutuhan setiap individu berbeda-beda, yang dipengaruhi oleh tingkatan pendapatan dan kepuasan yang terdapat dalam diri setiap individu. Bahkan di era saat ini, kebutuhan seseorang cenderung berubah-ubah karena semakin meningkatnya pemikiran manusia yang bergantung dengan situasi dan kondisinya.

Jenis-Jenis Kebutuhan

1. Kebutuhan Primer

Kebutuhan primer adalah kebutuhan utama yang harus dipenuhi supaya individu dapat mempertahankan hidupnya. Kebutuhan primer ini dapat disebut juga sebagai kebutuhan pokok.

Kebutuhan primer ada banyak bentuknya, yakni sandang, pangan, dan papan. Sandang yang berarti pakaian (layak) untuk dikenakan. Setelah itu ada pangan, yang berarti makanan dan minuman sebagai bahan energi tubuh manusia. Lalu ada papan yang berarti tempat tinggal sebagai tempat berteduh dan beristirahat.

2. Kebutuhan Sekunder

Kebutuhan sekunder adalah jenis kebutuhan yang bersifat pelengkap karena kebutuhan ini tidak begitu wajib untuk dipenuhi alias hanya sebagai pelengkap dari kebutuhan primer saja. Contohnya, pakaian adalah kebutuhan primer, tetapi pakaian dengan corak motif dan warna tertentu menjadi kebutuhan sekundernya.

Untuk memenuhi kebutuhan sekunder, bergantung pada kemampuan ekonomi individunya. Walaupun disebut sebagai kebutuhan pelengkap, tetapi kebutuhan sekunder ini berjalan lurus mengikuti budaya dan gaya hidup yang berkembang di masyarakat.

Contoh lain dari kebutuhan sekunder adalah kebutuhan untuk memiliki kulkas, laptop, televisi, dan lain-lain.

3. Kebutuhan Tersier

Kebutuhan tersier dapat disebut sebagai kebutuhan yang bersifat mewah. Hal tersebut karena tujuan dari pemenuhan kebutuhan jenis ini hanya untuk kesenangan pribadi saja dan setiap individu memiliki kebutuhan tersier yang berbeda satu sama lain.

Contohnya adalah kepemilikan alat transportasi mobil, wisata ke luar negeri, alat musik, dan lain-lain. Namun perlu diingat bahwa pemenuhan kebutuhan jenis ini sangat bergantung pada kedudukan, strata, dan pendapatan ekonomi setiap individu dalam suatu masyarakatnya.

Perbedaan Kebutuhan dengan Keinginan

Kebutuhan manusia itu banyak dan beraneka ragam. Bahkan kebutuhan tersebut akan terus bertambah dan tidak akan ada habisnya sejalan dengan perkembangan peradaban, kemajuan ilmu pengetahuan serta teknologi seperti zaman sekarang ini.

Satu kebutuhan terpenuhi, pasti kamu akan merasa membutuhkan kebutuhan lain lagi, terus-menerus seperti itu. Tidak terpenuhinya kebutuhan juga dapat berpengaruh pada kelangsungan hidup individu, misalnya saat kamu sakit, kamu pasti membutuhkan obat. Namun, kamu tidak mempunyai cukup uang untuk membeli obat, tentu saja hal tersebut dapat berpengaruh pada kesehatanmu.

Berikut Video Pembelajaran : 





0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.
 

Risky Melina Sari Template by Ipietoon Cute Blog Design